Hai sobat Trikma! Sempat merasa nafas kurang fresh sementara itu telah gosok gigi 2 kali satu hari? Bisa jadi saatnya kalian memikirkan mouthwash selaku bagian dari rutinitas kebersihan mulutmu. Tetapi, ketahui tidak sih jika pemakaian mouthwash pula terdapat caranya biar hasilnya optimal? Ayo, ikuti panduan santai tetapi berarti ini supaya kalian tidak hanya semata- mata kumur- kumur aja!
Mouthwash Bukan Pengganti Gosok Gigi
Banyak orang mengira jika mouthwash lumayan buat mensterilkan mulut. Sementara itu, mouthwash itu sesungguhnya aksesoris, bukan pengganti. Guna utamanya merupakan buat menjangkau zona yang susah dibersihkan oleh gosok gigi serta menyegarkan nafas. Jadi, senantiasa harus gosok gigi dahulu ya saat sebelum gunakan mouthwash.
Seleksi Mouthwash Cocok Kebutuhan
Masing- masing orang memiliki keadaan mulut yang berbeda, jadi berarti buat memilah mouthwash yang cocok. Jika kalian memiliki permasalahan gusi, cari mouthwash dengan isi antibakteri. Jika tujuan utamamu hanya supaya nafas fresh, seleksi yang memiliki aroma mint ataupun herbal. Jangan asal ambil di rak supermarket, baca labelnya dahulu!
Pakai Sehabis Menggosok Gigi
Waktu terbaik buat memakai mouthwash merupakan sehabis menggosok gigi serta mensterilkan sela- sela gigi dengan benang gigi. Ini sebab dikala seperti itu mulut dalam keadaan bersih serta siap menerima khasiat dari mouthwash. Jangan buru- buru pula ya, beri sela waktu sebentar sehabis menggosok gigi saat sebelum berkumur.
Jangan Campur dengan Air
Banyak yang masih suka menggabungkan mouthwash dengan air sebab rasa mint- nya sangat kokoh. Sementara itu ini dapat merendahkan daya gunanya. Pakai mouthwash cocok takaran yang disarankan pada label serta langsung kumur tanpa diencerkan. Jika sangat pedas, dapat cari produk yang non- alkohol ataupun spesial buat mulut sensitif.
Kumur Sepanjang 30 Detik Hingga 1 Menit
Durasi berkumur pula berarti lho. Idealnya, mouthwash digunakan sepanjang 30 detik sampai 1 menit supaya isi aktifnya bekerja optimal. Jangan buru- buru dibuang ya, perkenankan cairannya menjangkau segala zona mulut, tercantum sela gigi serta bagian balik lidah.
Jangan Langsung Makan ataupun Minum
Sehabis memakai mouthwash, upayakan tidak makan ataupun minum minimun sepanjang 30 menit. Ini biar bahan aktif dari mouthwash dapat bekerja lebih lama di mulut. Jika langsung makan ataupun minum, efeknya dapat lenyap serta khasiatnya jadi menurun.
Pakai Secara Teratur, Tetapi Jangan Berlebihan
Mouthwash memanglah bagus, tetapi jangan digunakan sangat kerap. 2 kali satu hari, pagi serta malam, telah lumayan. Pemakaian kelewatan dapat menimbulkan mulut kering ataupun apalagi mengusik penyeimbang kuman baik di mulut. Ingat, seluruh yang kelewatan itu tidak baik!
Perhatikan Isi Alkoholnya
Sebagian mouthwash memiliki alkohol yang dapat buat mulut terasa nyeri ataupun kering. Jika kalian memiliki mulut sensitif, hendaknya seleksi mouthwash leluasa alkohol. Dikala ini banyak kok opsi mouthwash yang lembut tetapi senantiasa efisien melindungi kebersihan mulut.
Kombinasikan dengan Perawatan Mulut Lainnya
Supaya kesehatan mulut senantiasa maksimal, pakai mouthwash selaku bagian dari perawatan teratur. Jangan kurang ingat pula buat senantiasa giat gosok gigi, flossing, serta teratur kontrol ke dokter gigi minimun 6 bulan sekali. Seluruh ini hendak silih menunjang biar kalian bebas dari permasalahan semacam gusi bengkak, plak, ataupun bau mulut.
Membawa Mouthwash Mini Dikala Bepergian
Buat kalian yang kerap bepergian ataupun kerja seharian di luar rumah, mouthwash dimensi kecil dapat jadi penyelamat. Sehabis makan siang ataupun saat sebelum meeting berarti, tinggal kumur sebentar serta kalian siap tampak yakin diri lagi dengan nafas fresh.
Kesimpulan
Mouthwash merupakan sahabat setia kebersihan mulut, asal digunakan dengan metode yang pas. Jangan hanya asal kumur, tetapi yakinkan kalian ketahui kapan, gimana, serta seberapa kerap memakainya. Dengan memilah produk yang cocok serta menjadikannya bagian dari rutinitas, mulut sehat serta nafas fresh bukan lagi impian. Selamat berupaya.